Pada tanggal 10 Agustus 2025, Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra, mendarat di Jakarta untuk memulai kunjungan kenegaraan yang signifikan. Kedatangannya di Bandara Soekarno-Hatta disambut dengan hangat oleh Menteri Perdagangan Budi Santoso, menandai dimulainya serangkaian agenda diplomatik dan ekonomi penting “Tahun ini, banyak perjanjian dagang yang bisa kita selesaikan dengan harapan, pasar kita, ekspor kita semakin besar, semakin meningkat ke negara-negara di dunia,”
.
Presiden Boluarte direncanakan akan bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto, di mana mereka akan menyaksikan langsung penandatanganan perjanjian Indonesia–Peru Comprehensive Economic Partnership Agreement (IP-CEPA) di Istana Merdeka, Jakarta. Perjanjian ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan memperluas kerja sama perdagangan antara kedua negara.
Kunjungan kenegaraan ini juga memperkuat hubungan yang telah dibangun sebelumnya, termasuk saat Presiden Prabowo mengunjungi Peru pada November 2024. Pada kesempatan tersebut, selain menyaksikan penandatanganan perjanjian bebas visa, Prabowo menerima penghargaan Bintang Matahari Peru, sebuah kehormatan yang menggambarkan kontribusi pentingnya dalam meningkatkan hubungan persahabatan antara Indonesia dan Peru.